Bring Me The Horizon Tampil Dengan Kaos Bali



Grup musik metal core asal Inggris, Bring Me The Horizone (BMTH), menggelar konser akbarnya di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Sabtu (19/2). Konser yang diselenggarakan oleh Java Musikindo dan Surya Pro Mild ini, mendapat antusias yang cukup tinggi dari para penggemarnya, khususnya kawula muda Jakarta.

Tampil dengan 12 lagu andalannya, Oliver Sykes dkk, langsung melepaskan lagu pertama mereka yang berjudul It Never Ends. Ratusan penonton yang hadir pun spontan berteriak histeris, sembari mengacungkan jari bersimbol metal dan menari berjingkrak, seperti yang identik dengan gerakan tubuh musik hard core. Sang vokalis bahkan sempat melakukan moshing, dengan membiarkan tubuhnya ditopang oleh tangan-tangan penonton. Untungnya, pihak keamanan segera mengantisipasi hal itu, karena menghindari kehebohan yang berakibat buruk.

Selain It Never Ends, malam itu BMTH juga melantunkan lagu lagu hits mereka, antara lain Diamonds, Alligator, Sadness, Crucify, Bless, Anthem, dan diakhiri dengan single Chelsea Smile, lagu yang paling dinanti nantikan para penggemarnya.

Grup musik yang beranggotakan Oliver Sykes, Lee Malia, Matt Kean, Matt Nicholls, dan Jona Weinhofen ini, seolah mampu menghipnotis para penonton untuk menyatu dengan mereka. Komposisi musik dan lirik yang diperdengarkan, seakan seperti roh yang merasuki jiwa para fans, yang memang rata-rata terlihat larut dalam emosi dan imajinasi mereka.

Yang menarik, kelima anggotanya tampil dengan menggunakan kaos barong, yang menjadi ciri khas dari Bali. Entah alasan apa yang menyebabkan mereka mengenakan kostum tersebut, namun yang pasti sangat mengundang perhatian dari para penonton. Apalagi mengingat aliran musik BMTH bukanlah musik yang easy listening, melainkan metal core.

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Copyright © / Ernest's Blog

Template by : Urang-kurai / powered by :blogger